Tag Archives: waktu

ANTARA WAKTU DAN USIA

๐Ÿ‡ทโ€Œ๐Ÿ‡ชโ€Œ๐Ÿ‡ณโ€Œ๐Ÿ‡บโ€Œ๐Ÿ‡ณโ€Œ๐Ÿ‡ฌโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡ณ

ANTARA WAKTU DAN USIA

Dunia berputar dan waktu datang silih berganti. Dengan berubahnya waktu, kita mengira bahwa usia kita bertambah, namun sejatinya usia kita berkurang.

Sesungguhnya kita tidak terlepas dari 3 jenis waktu :
โ–ช๏ธ1. Waktu yang telah berlalu dan takkan kembali lagi.
โ–ช๏ธ2. Waktu yang saat ini kita berada di dalamnya, yang dalam waktu singkat ia pun akan berlalu.
โ–ช๏ธ3. Waktu yang akan datang, yang tidak diketahui apakah kita kan bersua dengannya atau tidak.

Kita senantiasa berpacu dengan waktu, dan setiap kali ia berlalu, maka berlalu pula usia kita. Yang tertinggal hanyalah 2 hal, yaitu dosa atau pahala.
โ€ข Dosa yang menyisakan penyesalan, kerugian dan kegelisahan.
โ€ข Dan pahala yang menghidupkan semangat baru, keberuntungan dan kegembiraan.

โ„ณู€โ‚ฐโœ
โ€‹โœฟโเฟโโœฟโ€‹
@abinyasalma

๐Ÿ”— Silakan disebarluaskan untuk menambah manfaat, dengan tetap menyertakan sumber.


๐Ÿ‘ฅ Al-Wasathiyah Wal-I’tidฤl
โœ‰ TG :ย  https://t.me/alwasathiyah
๐ŸŒ Blog : alwasathiyah.com
โ€Œ๐Ÿ‡ซ FB : fb.com/wasathiyah
๐Ÿ“น Youtube : http://bit.ly/abusalmatube
๐Ÿ“ท IG : instagram.com/alwasathiyah
๐Ÿ”Š Mixlr : mixlr.com/abusalmamuhammad

WAKTUMU ADALAH USIAMU

๐Ÿ‡ทโ€Œ๐Ÿ‡ชโ€Œ๐Ÿ‡ณโ€Œ๐Ÿ‡บโ€Œ๐Ÿ‡ณโ€Œ๐Ÿ‡ฌโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡ณ

WAKTUMU ADALAH USIAMU

Imam Ibnul Qayyim Rahimahullahu berkata,

ููŽูˆูŽู‚ู’ุชู ุงู„ู’ุฅูู†ู’ุณูŽุงู†ู ู‡ููˆูŽ ุนูู…ูุฑูู‡ู ูููŠ ุงู„ู’ุญูŽู‚ููŠู‚ูŽุฉูุŒ ูˆูŽู‡ููˆูŽ ู…ูŽุงุฏูŽู‘ุฉู ุญูŽูŠูŽุงุชูู‡ู ุงู„ู’ุฃูŽุจูŽุฏููŠูŽู‘ุฉู ูููŠ ุงู„ู†ูŽู‘ุนููŠู…ู ุงู„ู’ู…ูู‚ููŠู…ูุŒ ูˆูŽู…ูŽุงุฏูŽู‘ุฉู ุงู„ู’ู…ูŽุนููŠุดูŽุฉู ุงู„ุถูŽู‘ู†ู’ูƒู ูููŠ ุงู„ู’ุนูŽุฐูŽุงุจู ุงู„ู’ุฃูŽู„ููŠู…ูุŒ ูˆูŽู‡ููˆูŽ ูŠูŽู…ูุฑูู‘ ุฃูŽุณู’ุฑูŽุนูŽ ู…ูู†ูŽ ุงู„ุณูŽู‘ุญูŽุงุจูุŒ ููŽู…ูŽุง ูƒูŽุงู†ูŽ ู…ูู†ู’ ูˆูŽู‚ู’ุชูู‡ู ู„ูู„ูŽู‘ู‡ู ูˆูŽุจูุงู„ู„ูŽู‘ู‡ู ููŽู‡ููˆูŽ ุญูŽูŠูŽุงุชูู‡ู ูˆูŽุนูู…ูุฑูู‡ูุŒ ูˆูŽุบูŽูŠู’ุฑู ุฐูŽู„ููƒูŽ ู„ูŽูŠู’ุณูŽ ู…ูŽุญู’ุณููˆุจู‹ุง ู…ูู†ู’ ุญูŽูŠูŽุงุชูู‡ูุŒ ูˆูŽุฅูู†ู’ ุนูŽุงุดูŽ ูููŠู‡ู ุนูŽุงุดูŽ ุนูŽูŠู’ุดูŽ ุงู„ู’ุจูŽู‡ูŽุงุฆูู…ูุŒ ููŽุฅูุฐูŽุง ู‚ูŽุทูŽุนูŽ ูˆูŽู‚ู’ุชูŽู‡ู ูููŠ ุงู„ู’ุบูŽูู’ู„ูŽุฉู ูˆูŽุงู„ุณูŽู‘ู‡ู’ูˆู ูˆูŽุงู„ู’ุฃูŽู…ูŽุงู†ููŠูู‘ ุงู„ู’ุจูŽุงุทูู„ูŽุฉูุŒ ูˆูŽูƒูŽุงู†ูŽ ุฎูŽูŠู’ุฑูŽ ู…ูŽุง ู‚ูŽุทูŽุนูŽู‡ู ุจูู‡ู ุงู„ู†ูŽู‘ูˆู’ู…ู ูˆูŽุงู„ู’ุจูุทูŽุงู„ูŽุฉูุŒ ููŽู…ูŽูˆู’ุชู ู‡ูŽุฐูŽุง ุฎูŽูŠู’ุฑูŒ ู„ูŽู‡ู ู…ูู†ู’ ุญูŽูŠูŽุงุชูู‡ู.

“Waktu manusia merupakan umurnya yang sebenarnya. Waktu tersebut adalah waktu yang dimanfaatkan untuk mendapatkan kehidupan yang abadi lagi penuh kenikmatan dan terbebas dari kesempitan serta adzab yang pedih.

Ketahuilah bahwa sungguh berlalunya waktu lebih cepat dari berlalunya kumpulan (jalannya) awan.

Barangsiapa yang waktunya semata-mata diperuntukkan dalam rangka ketaatan dan beribadah kepada Allah, maka itu adalah waktu dan umurnya yang sebenar-benarnya. Selain yang demikian maka tidak dianggap sebagai kehidupannya, namun hanya dinilai seperti layaknya kehidupan binatang ternak.

โฑ๏ธ Jika waktu hanya dihabiskan untuk hal-hal yang membuat lalai, untuk sekedar menghamburkan hawa nafsu, berangan-angan yang sia-sia (batil), hanya dihabiskan dengan banyak tidur dan digunakan dalam kesia-siaan (yang kurang manfaatnya), Maka sungguh kematian itu lebih layak bagi dirinya.

Dialihbahasakan oleh :
๐Ÿ–Š๏ธ Ustadz Ahmad Ferry Nasution

โ„ณู€โ‚ฐโœ
โ€‹โœฟโเฟโโœฟโ€‹
@abinyasalma


๐Ÿ‘ฅ Al-Wasathiyah Wal-I’tidฤl
โœ‰ TG :ย  https://bit.ly/alwasathiyah
๐ŸŒ Blog : alwasathiyah.com
โ€Œ๐Ÿ‡ซ FB : fb.com/wasathiyah
๐Ÿ“น Youtube : http://bit.ly/abusalmatube
๐Ÿ“ท IG : instagram.com/alwasathiyah
๐Ÿ”Š Mixlr : mixlr.com/abusalmamuhammad

๐Ÿ“Ž Sumber :
๐Ÿ“š Ad-Daaโ€™ wa Dawaaโ€™ tahqiq Syaikh Ali Hasan hal. 222

๐Ÿ”— Silahkan disebarluaskan untuk menambah manfaat, dengan tetap menyertakan sumber.