โ๐ธโ๐ชโ๐ทโ๐ฎโ๐ฆโ๐ฑใโ๐ตโ๐ฆโ๐ทโ๐ชโ๐ณโ๐นโ๐ฎโ๐ณโ๐ฌ
LANGKAH-LANGKAH PRAKTIS DI DALAM MENDIDIK ANAK
KEDUA :
Memilih Ibu (Isteri)
Sesungguhnya, siapa yang ingin (memanen) buah yang matang (manis) maka hendaknya ia mencari tanah yang baik (subur).
Diantara hikmah terbesar dari pernikahan adalah, diperolehnya anak-anak yang sholeh yang ber-ibadah kepada Allรขh dan mereka menjadi perbendaharaan bagi kedua orang tua mereka.
Nabi ๏ทบ bersabda :
ุชูุฒููููุฌููุง ุงููููุฏููุฏู ุงูููููููุฏู ููุฅููููู ู
ูููุงุซูุฑู ุจูููู
ู ุงููุฃูู
ูู
ู
โ Menikahlah kalian dengan wanita yang pengasih lagi subur, karena sesungguhnya aku akan berbangga di hadapan umat lain dengan banyak-nya kalian.โ [HR Abรป Dรขwud]
Lalu Nabi ๏ทบ menjelaskan timbangan bagi manusia di dalam menikah, beliau ๏ทบ bersabda :
ุชูููููุญู ุงููู
ูุฑูุฃูุฉู ููุฃูุฑูุจูุนู ููู
ูุงููููุง ููููุญูุณูุจูููุง ููุฌูู
ูุงููููุง ููููุฏููููููุง ููุงุธูููุฑู ุจูุฐูุงุชู ุงูุฏููููู ุชูุฑูุจูุชู ููุฏูุงูู
โ Wanita itu dinikahi karena empat hal : (1) karena hartanya, (2) karena nasabnya, (3) karena kecantikannya dan (4) karena agamanya. Maka pilih-lah yang (baik) agamanya niscaya kamu akan beruntung.โ
Allรขh ๏ทป berfirman :
ููุงูุตููุงููุญูุงุชู ููุงููุชูุงุชู ุญูุงููุธูุงุชู ููููุบูููุจู ุจูู
ูุง ุญูููุธู ุงูููููู
โ Maka perempuan-perempuan yang shalihah adalah โal-Qรขnitรขtโ [ mereka yang taat (kepada Allah)] dan menjaga diri ketika (suaminya) tidak ada, karena Allah telah menjaga (mereka).โ (QS an-Nisรข : 34)
Al-Qรขnitรขt adalah wanita-wanita yang menaati suami mereka dan menjaga harta suaminya dan diri mereka di saat suaminya tidak ada.
Nabi ๏ทบ memperingatkan dari wanita yang cantik di lingkungan (tempat tumbuh) yang buruk, beliau ๏ทบ bersabda :
ุฅูุงูู
ูุฎุถุฑุงุกู ุงูุฏููู
ู ูููู: ู
ุง ุฎุถุฑุงุก ุงูุฏููู
ูุ ูุงู ุงูู
ุฑุฃุฉู ุงูุญุณูุงุก ูู ุงูู
ูุจุช ุงูุณูุก
โ Jauhilah Khudhoro` ad-Dimni (kotor-an yang kehijauan). Sahabat ber-tanya, โapa Khudhoro` ad-Dimni?โ Nabi ๏ทบ menjawab : โ Wanita yang rupawan (cantik) yang tumbuh di lingkungan yang buruk.โ [HR ad-Dรขruquthnรฎ].
Rasulullรขh ๏ทบ memuji wanita yang baik agamanya, beliau bersabda :
ุฃูููุง ุฃูุฎูุจูุฑููู ุจูุฎูููุฑู ู
ูุง ููููููุฒู ุงููู
ูุฑูุกู ุงููู
ูุฑูุฃูุฉู ุงูุตููุงููุญูุฉ
” Maukah aku beritahukan simpanan paling baik yang disimpan oleh seseorang? Yaitu istri yang shalihah.โ [HR Hรขkim]
Nabi ๏ทบ juga bersabda :
ุชูุฎููููุฑููุง ููููุทูููููู
ู ููุฅูููู ุงูุนูุฑููู ุฏูุณููุงุณู
โ Seleksilah (wanita yang akan kau jadikan isteri) untuk persemaian nuthfah (spermamu), karena unsur keturunan sangat berpengaruh (pada keturunanmu).โ [HR Ibnu Mรขjah]
Hal ini termasuk haknya anak yang harus ditunaikan bapaknya, yaitu hendaknya (bapak) memilih ibu (yang baik) bagi dirinya.
Dikisahkan ada seorang pria datang kepada โUmar bin al-Khaththรขb Radiyallรขhu โanhu mengeluhkan anak-nya yang berbuat durhaka. Lalu si anak itupun dihadirkan dan Umar memperingatkan dirinya dari per-buatan durhaka. Lalu si anak tersebut berkata :
ุฃูููููุณู ููููููููุฏู ุญููู ุนูููู ุฃูุจููููู
โBukankah anak itu memiliki hak yang harus dipenuhi oleh bapak-nya?โ
โUmar menjawab : โIyaโ
Si anak lalu bertanya : โapa itu?โ
Umar menjawab :
ุฃููู ููููุชูููู ุฃูู
ูููู ููููุญูุณููู ุฅูุณูู
ููู ููููุนููููู
ููู ุงูููุฑูุขูู
โHendaknya si bapak menyeleksi ibu (bagi anaknya), memberi nama yang baik dan mengajarkan al-Qurโan kepadanya.โ
Lalu si anak tersebut mengatakan :
ูุฅู ุฃุจู ูู
ููุนู ูู ุฐูู ุดูุฆุง, ุฃู
ุง ุฃู
ู ูุฃููุง ุฒูุฌูุฉ ูุงูุช ูู
ุฌูุณู, ููุฏ ุณู
ุงูู ุฌูุนู, ููู
ูุนูู
ูู ู
ู ุงููุชุงุจ ุญุฑูุง ูุงุญุฏุง
โSesungguhnya bapakku tidak satu-pun melakukan hal tersebut. Adapun ibuku, adalah wanita berkulit hitam yang dahulunya (budak) seorang Majusi. Aku pun diberi nama Juโal dan dia (bapakku) tidak pernah mengajariku al-Qurโan, walaupun hanya sehuruf saja.โ
โUmar pun lalu menoleh kepada pria yang mengeluh tadi, lalu berkata :
ุฃูุฌูุฆูุชู ุฅูููููู ุชูุดููููู ุนูููููู ุงุจููููู ููููุฏู ุนููููููุชููู ููุจููู ุฃููู ููุนูููููู
โApakah kau datang kepadaku mengeluhkan kedurhakaan anakmu, sedangkan kau sendiri telah berbuat durhaka sebelum kau didurhakai.โ
Abรปl Aswad ad-Daulรฎ pernah berkata kepada putera-putera beliau :
ููุฏู ุฃูุญูุณูููุชู ุฅูููููููู
ู ุตูุบูุงุฑูุง ููููุจูุงุฑู ููููุจููู ุฃููู ุชูููููุฏููุง
โSaya telah berbuat baik kepada kalian dari semenjak kalian kecil hingga dewasa dan dari semenjak kalian belum lahir.โ
Putera-putera beliaupun bertanya, โbagaimana cara anda berbuat baik kepada kami dari semenjak kami belum lahir?โ
Abรปl Aswad pun menjawab :
ุงุฎูุชูุฑูุชู ููููู
ู ู
ููู ุงูุฃูู
ููููุงุชู ู
ููู ูุงู ุชูุณูุจูููููู ุจูููุง
โAku telah menyeleksi bagi kalian ibu-ibu yang tidak akan kalian cela.โ
Ar-Royasyi menyenandungkan arti ucapan di atas dalam sebuah bait syair :
ููุฃูููููู ุฅูุญูุณูุงูููู ุฅูููููููู
ู ุชูุฎููููุฑูู ูู
ุงุฌุฏููุฉู ุงูุฃุนูุฑุงู ุจุงุฏ ุนูุงููุง
Kebaikan pertamaku kepada kalian, adalah seleksiku
Dengan melihat unsur keturunan yang jelas-jelas menjaga ke-hormatannya
Seorang isteri juga harus mencari suami yang shalih. Sebagaimana seorang suami diharuskan mencari isteri yang shalihah, maka demikian pula wanita hendaknya memilih suami yang shalih.
Dari Abรป Hurairoh Radhiyallรขhu โanhu, bahwa Rasulullรขh ๏ทบ bersabda :
ุฅูุฐูุง ุฃูุชูุงููู
ู ู
ููู ุชูุฑูุถููููู ุฏูููููู ููุฎููููููู ููุฒููููุฌููููุ ุฅููููุง ุชูููุนููููุง ุชููููู ููุชูููุฉู ููู ุงูุฃูุฑูุถู ุ ููููุณูุงุฏู ุนูุฑููุถู
โ Apabila datang kepada kalian orang yang kalian ridhai agama dan akhlak-nya, maka nikahkanlah (puterimu) dengannya. Jika kalian tidak meng-kerjakannya, maka akan terjadi fitnah di muka bumi dan kerusakan yang merata.โ
Karena itulah, menurut hemat kami bahwa pondasi utama di dalam memilih pasangan antara suami-isteri adalah dilihat dari AGAMA dan AKHLAQ-nya. Asas inilah yang akan merealisasikan pendidikan yang benar kepada anak-anak.
Dianjurkan apabila seorang pria yang akan menemui isterinya di malam pengantin agar mengucap-kan:
ุงููููููู
ูู ุฅููููู ุฃูุณูุฃููููู ุฎูููุฑูููุง ููุฎูููุฑู ู
ูุง ุฌูุจูููุชูููุง ุนููููููู ููุฃูุนููุฐู ุจููู ู
ููู ุดูุฑููููุง ููู
ููู ุดูุฑูู ู
ูุง ุฌูุจูููุชูููุง ุนููููููู
” Ya Allรขh, Sesungguhnya saya memohon kebaikan (pada isteriku) dan kebaikan apa yang Engkau cipta-kan pada dirinya. Dan saya memohon perlindungan kepada-Mu dari ke-burukannya dan keburukan apa yang Engkau ciptakan pada dirinya.โ
Kemudian hendaknya ia meletakkan tangannya di kepala isterinya, lalu sholat bersama (berdua) sebanyak dua rakaat.
[ bersambung Insya Allah ]
โ@abinyasalma
______________________
โGrup WhatsApp Al-Wasathiyah Wal I’tidรฅl
โปTelegram: https://bit.ly/abusalma
๐ Blog : alwasathiyah.com
๐ Facebook : http://fb.me/abinyasalma81
๐ฐYoutube : http://bit.ly/abusalmatube
๐ท Instagram : http://instagram.com/abinyasalma/
๐Mixlr : http://mixlr.com/abusalmamuhammad/