🇸🇪🇷🇮🇦🇱
🇫 🇦 🇼 🇦 🇮 🇩
BIARKAN PINTU ITU TERTUTUP
(Seri 2/2)
بعض الأبواب فتحها سيجرحك
فالأفضل أن تتركهامغلقة
“Ada sejumlah pintu yang jika kau buka akan melukaimu, sehingga lebih baik kau biarkan pintu itu tertutup.”
FAIDAH-FAIDAH :
▪️ 1. TUTUP PINTU HATI DARI KAWAN YANG BURUK
Ini sangat penting, karena kawan yang buruk akan berakibat buruk pada diri, yaitu mengajak kepada kemaksiatan, kegelapan dan kehancuran.
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman,
(وَيَوْمَ يَعَضُّ الظَّالِمُ عَلٰى يَدَيْهِ يَقُوْلُ يٰلَيْتَنِى اتَّخَذْتُ مَعَ الرَّسُوْلِ سَبِيْلًا ﴿٢٧﴾ يٰوَيْلَتٰى لَيْتَنِيْ لَمْ اَتَّخِذْ فُلَا نًا خَلِيْلًا ﴿٢٨﴾ لَقَدْ اَضَلَّنِيْ عَنِ الذِّكْرِ بَعْدَ اِذْ جَآءَنِيْ ۗ وَكَا نَ الشَّيْطٰنُ لِلْاِنْسَا نِ خَذُوْلًا {٢٩} )
“Dan (ingatlah) hari (ketika itu) orang yang zalim menggigit dua tangannya (yakni: sangat menyesal), seraya berkata, “Aduhai kiranya (dulu) aku mengambil jalan bersama-sama Rasul. Kecelakaan besarlah bagiku; kiranya aku (dulu) tidak menjadikan si Fulan itu teman akrab(ku). Sesungguhnya dia telah menyesatkan aku dari Al-Quran ketika Al-Quran itu telah datang kepadaku.” Dan adalah setan itu tidak mau menolong manusia.”
( QS. Al-Furqan: 27-29)
▪️ 2. TUTUP DARI MASA LALU YANG KELAM
Masa yang lalu biarlah ia berlalu. Tak ada gunanya terpuruk dengan kesedihan berkepanjangan.
Demikian pula dengan kenangan pahit, sudahlah… saat nya TUTUP pintu itu rapat-rapat…
Jangan merasa gagal atas menggunungnya kesalahan yang sudah kita lakukan, kita memang tidak bisa mengubah masa lalu, tetapi teruslah berharap agar Allah terus memberikan kita waktu untuk berusaha mengubah apa yang ada di hadapan kita untuk menjadi lebih baik.
Hadits di bawah ini sangat memotivasi kita untuk bersemangat berbuat yang ma’ruf dan memperbaiki kesalahan di masa lalu
إِنَّ اللَّهَ لَمَّا قَضَى الْخَلْقَ كَتَبَ عِنْدَهُ فَوْقَ عَرْشِهِ إِنَّ رَحْمَتِى سَبَقَتْ غَضَبِى
“Ketika Allah menciptakan makhluk, Dia menuliskan di sisinya di atas arsy-Nya: Sesungguhnya kasih sayang-Ku mendahului kemurkaan-Ku”
( HR al-Bukhari no. 7015) dan Muslim no. 2751) dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu )
3. TUTUP DARI PENYAKIT-PENYAKIT HATI
Allah Azza wa Jalla berfirman,
(فِي قُلُوبِهِمْ مَرَضٌ فَزَادَهُمُ اللَّهُ مَرَضًا)
“Dalam hati mereka ada penyakit, lalu ditambah Allâh penyakitnya” ….
( QS Al-Baqarah :10)
TUTUP lalu KUNCI dan larilah menjauh, jangan engkau dekati apalagi membukanya karena penyakit ini jika menjangkiti hati akan membuahkan sifat-sifat tercela. Oleh karena itu WASPADALAH !
Salah satu sifat tercela yang seringkali kita lalai darinya adalah bahaya LISAN,
seperti ,
Lisan yang terbiasa berkata dusta
Lisan yang mudah melukai hati
Lisan yang pandai mencela kehormatan orang lain
Lisan yang enteng mencaci maki
Lisan yang kerap berkata kotor dan kasar
Lisan yang ringan menggunjing dan mengadu domba
Dan kebiasaan tercela lisan lainnya yang sangat berbahaya dan membawa kehancuran diri sendiri dan orang lain
Sungguh mengerikan ancaman Allah kepada orang-orang yang tidak dapat menjaga lisannya.
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Sallam bersabda,
“Sesungguhnya ada seorang hamba yang berbicara dengan suatu perkataan yang tidak dipikirkan bahayanya terlebih dahulu, sehingga membuatnya dilempar ke neraka dengan jarak yang lebih jauh dari pada jarak antara timur dan barat.”
( HR. Muslim)
4. TUTUP DARI PERKARA SYUBHAT DAN KEHARAMAN
Jangan ragu untuk MENUTUP PINTU yang satu ini, kita tidak boleh sekehendak hati memilih mana perkara yang kita sukai saja, padahal kenyataannya hukumnya samar bahkan haram. BERHATI-HATILAH !
Ibnu Hajar Al Asqolani mengatakan,
“Jika perkaranya syubhat (samar), maka sepatutnya ditinggalkan. Karena jika seandainya kenyataan bahwa perkara tersebut itu haram, maka ia berarti telah berlepas diri. Jika ternyata halal, maka ia telah diberi ganjaran karena meninggalkannya untuk maksud semacam itu. Karena asalnya, perkara tersebut ada sisi bahaya dan sisi bolehnya.”
[ 📚 Fathul Bari (4: 291)]Semoga faidah yang sederhana ini membawa banyak manfaat
-SELESAI-
Oleh :
-ummufarah-
Dimuroja’ah oleh @abinyasalma
ℳـ₰✍
✿❁࿐❁✿
@alwasathiyah
🔗 Silakan disebarluaskan untuk menambah manfaat, dengan tetap menyertakan sumber.
👥 Al-Wasathiyah Wal-I’tidāl
✉ TG : https://t.me/alwasathiyah
🌐 Blog : alwasathiyah.com
🇫 FB : fb.com/wasathiyah
📹 Youtube : http://bit.ly/abusalmatube
📷 IG : instagram.com/alwasathiyah
🔊 Mixlr : mixlr.com/abusalmamuhammad