๐ญโ๐ฎโ๐ฐโ๐ฒโ๐ฆโ๐ญโ
TUJUAN ALLAH MENIMPAKAN MUSIBAH
Ibnul Qoyyim Rahimahullah mengatakan,
ูุฅู ุงููู ุณุจุญุงูู ูู ูุจุชูู ูููููู ูุฅูู ุง ุงุจุชูุงู ููู ุชุญู ุตุจุฑู ูุนุจูุฏูุชู
“Sungguh Allah tidaklah menimpakan musibah untuk menghancurkan hamba-Nya. Dia menimpakan musibah hanyalah untuk menguji, apakah hamba bersabar ataukah tidak dan menguji apakah hamba tetap mau menghambakan diri kepada-Nya dengan menerima takdir-Nya ataukah tidak.”
[ ๐ Al Wabil Ash Shoyyib Hal: 11, Dari Al Kitab al Arabi )]
FAIDAH
Ada hikmah dalam semua perbuatan Allah.
โข Diantara perbuatan Allah adalah menimpakan musibah kepada hamba-Nya.
โข Perbuatan Allah itu berkutat diantara dua
hal, bentuk keadilan Allah atau bentuk kebaikan Allah kepada makhluk.
โข Hikmah dibalik musibah adalah menguji penghambaan kita. Allah memiliki hak penghambaan baik ketika kita senang atau
ketika kita susah.
โข Penghambaan kepada Allah dalam kondisi
senang adalah syukur. Sedangkan penghambaan ketika kita susah adalah sabar
Sumber : PDF Nasehat Ulama Penggugah Jiwa
โณูโฐโ
โโฟโเฟโโฟโ
@abinyasalma
๐ Silakan disebarluaskan untuk menambah manfaat, dengan tetap menyertakan sumber.
๐ฅ Al-Wasathiyah Wal-I’tidฤl
โ TG :ย https://bit.ly/alwasathiyah
๐ Blog : alwasathiyah.com
โ๐ซ FB : fb.com/wasathiyah
๐น Youtube : http://bit.ly/abusalmatube
๐ท IG : instagram.com/alwasathiyah
๐ Mixlr : mixlr.com/abusalmamuhammad