FAIDAH RAMADHAN [ Bag. 5 / 20 ]

🇫‌🇦‌🇮‌🇩‌🇦‌🇭 ‌
🇷‌🇦‌🇲‌🇦‌🇩‌🇭‌🇦‌🇳

( Bagian 5/20 )

🔗 https://bit.ly/alwasathiyah

🤲🏻 KEUTAMAAN BERDOA DI WAKTU MUSTAJAB

Berdo’a, ataukah Membaca Al-Qur’an Pada Waktu Mustajab ?

« الدُّعَـاءُ بَيْـنَ الأَذَانِ وَالإِقَـامَةِ لَا يُـرَدُّ »

“Do’a yang diucapkan antara adzan dan iqamah itu tak tertolak.”
( 📒 Hadits ini dibawakan oleh Ibnu Hajar dalam Bulughul Maram 454 )

Al-’Allamah asy-Syaikh Shalih al-Fawzan Hafizhahullahu berkata ketika menjelaskan hadits shahih tersebut,

كثير من الناس يهملون الدعاء بين الأذان والإقامة ويشتغلون بتلاوة القرآن.
تلاوة القرآن لا شك أنها عمل جليل، ولكن لها وقت آخر.
كونُك تستغلّ هذا الوقت بالدعاء والذكر أفضل، لأن الدعاء المقيد في وقته أفضل من الدعاء المطلق.
تلاوة القرآن مطلقة في كل وقت
وهذا الوقت مخصص للدعاء
فكونك تشتغل بالدعاء والذكر والاستغفار أفضل من تلاوة القرآن في هذا الوقت .
هذا ينبغي أن يفطن له .

“Banyak orang mengabaikan do’a di antara adzan dan iqamah, dan malah menyibukkan diri dengan tilawah (membaca) al-Qur’an.

Tilawah al-Qur’an itu tentu saja amal yang sangat mulia, tapi amal ini memiliki waktu lain untuk dikerjakan.

Anda memanfaatkan waktu (mustajab) ini untuk berdzikir dan berdo’a itu lebih afdhal, karena doa yang muqayyad (terikat) dengan waktu tertentu itu lebih utama daripada do’a yang muthlaq (yang tak dibatasi waktunya).

Tilawah al-Qur’an itu tak dibatasi waktunya, kapan saja (bisa dikerjakan), Sedangkan waktu (antara adzan dan iqamah) ini adalah waktu yang khusus untuk berdo’a.

Maka Anda menyibukkan diri di waktu ini dengan do’a, dzikir, dan istighfar, itu lebih afdhal daripada tilawah al-Qur’an. Inilah yang seharusnya dipahami.
[ 📒 Tas-hil al-Imam bi Fiqhil-Ahadits min Bulughul-Maram (6/326) ]

  • Bersambung In syaa Allah

Dialih bahasakan oleh :
🖊️ Brave Ummu Abdirahman

Dimuroja’ah oleh :
✒️ @abinyasalma

ℳـ₰✍
​✿❁࿐❁✿​
@alwasathiyah


👥 Al-Wasathiyah Wal-I’tidāl
✉ TG :  https://bit.ly/alwasathiyah
🌐 Blog : alwasathiyah.com
‌🇫 FB : fb.com/wasathiyah
📹 Youtube : http://bit.ly/abusalmatube
📷 IG : instagram.com/alwasathiyah
🔊 Mixlr : mixlr.com/abusalmamuhammad

📎 Sumber : 
Booklet : Kompilasi Faidah Ramadhan 1439 H – Grup AWWI

🔗 Silahkan disebarluaskan untuk menambah manfaat, dengan tetap menyertakan sumber.

FAIDAH RAMADHAN [ Bag. 4/20 ]

🇫‌🇦‌🇮‌🇩‌🇦‌🇭 ‌
🇷‌🇦‌🇲‌🇦‌🇩‌🇭‌🇦‌🇳

( Bagian 4/20 )

🔗 https://bit.ly/alwasathiyah

Siapakah Orang Yang (Benar-benar) Berpuasa ❓

Orang Yang Anggota Tubuhnya Turut Berpuasa dari Perbuatan Dosa

Al-Imām Ibnul Qayyim Rahimahullah berkata,

ﻭﺍﻟﺼَّﺎﺋﻢ ﻫﻮ ﺍﻟَّﺬﻱ ﺻﺎﻣﺖ ﺟﻮﺍﺭﺣﻪ ﻋﻦ ﺍﻵﺛﺎﻡ،

“Orang yang (benar-benar) berpuasa ialah orang yang anggota tubuhnya turut berpuasa dari perbuatan-perbuatan dosa;

ﻭﻟﺴﺎﻧﻪ ﻋﻦ ﺍﻟﻜﺬﺏ ﻭﺍﻟﻔﺤﺶ ﻭﻗﻮﻝ ﺍﻟﺰُّﻭﺭ، ﻭﺑﻄﻨﻪ ﻋﻦ ﺍﻟﻄَّﻌﺎﻡ ﻭﺍﻟﺸَّﺮﺍﺏ، ﻭﻓﺮﺟﻪ ﻋﻦ ﺍﻟﺮَّﻓَﺚ؛

Lisannya pun berpuasa dari perkataan dusta, keji, dan palsu, begitu pula perutnya berpuasa dari makan dan minum, serta kemaluannya berpuasa dari persenggamaan;

ﻓﺈﻥْ ﺗﻜﻠَّﻢ ﻟﻢ ﻳﺘﻜﻠَّﻢ ﺑﻤﺎ ﻳﺠﺮﺡ ﺻﻮﻣﻪ، ﻭﺇﻥ ﻓﻌﻞ ﻟﻢ ﻳﻔﻌﻞ ﻣﺎ ﻳﻔﺴﺪ ﺻﻮﻣﻪ، ﻓﻴﺨﺮﺝ ﻛﻼﻣﻪ ﻛﻠُّﻪ ﻧﺎﻓﻌًﺎ ﺻﺎﻟﺤًﺎ،

Jika ia berbicara, ia tidak berbicara dengan ucapan yang merusak puasanya, bila berbuat, ia tidak melakukan perbuatan yang merusak puasanya, sehingga dari seluruh perkataannya akan terlahir ucapan yang bermanfaat dan baik;

ﻭﻛﺬﻟﻚ ﺃﻋﻤﺎﻟﻪ، ﻓﻬﻲ ﺑﻤﻨﺰﻟﺔ ﺍﻟﺮَّﺍﺋﺤﺔ ﺍﻟَّﺘﻲ ﻳﺸﻤُّﻬﺎ ﻣﻦ ﺟﺎﻟﺲ ﺣﺎﻣﻞ ﺍﻟﻤﺴﻚ، ﻛﺬﻟﻚ ﻣﻦ ﺟﺎﻟﺲ ﺍﻟﺼَّﺎﺋﻢ ﺍﻧﺘﻔﻊ ﺑﻤﺠﺎﻟﺴﺘﻪ، ﻭﺃَﻣِﻦ ﻓﻴﻬﺎ ﻣﻦ ﺍﻟﺰُّﻭﺭ ﻭﺍﻟﻜﺬﺏ ﻭﺍﻟﻔﺠﻮﺭ ﻭﺍﻟﻈُّﻠﻢ،

Begitu pula amal-amalnya, seperti semerbak harum yang tercium oleh orang yang duduk bersama ‘pembawa minyak wangi’, orang yang bersama dengan orang yang berpuasa pun akan mendapat manfaat dari kebersamaan mereka, kebersamaan itu juga terbebas dari ucapan palsu, dusta, kejahatan, dan kezaliman.

ﻫﺬﺍ ﻫﻮ ﺍﻟﺼَّﻮﻡ ﺍﻟﻤﺸﺮﻭﻉ ﻻ ﻣﺠﺮَّﺩ ﺍﻹﻣﺴﺎﻙ ﻋﻦ ﺍﻟﻄَّﻌﺎﻡ ﻭﺍﻟﺸَّﺮﺍﺏ … ؛

Inilah puasa yang sesuai syariat, bukan sekedar menahan diri dari makan dan minum…

ﻓﺎﻟﺼَّﻮﻡ ﻫﻮ ﺻﻮﻡ ﺍﻟﺠﻮﺍﺭﺡ ﻋﻦ ﺍﻵﺛﺎﻡ، ﻭﺻﻮﻡ ﺍﻟﺒﻄﻦ ﻋﻦ ﺍﻟﺸَّﺮﺍﺏ ﻭﺍﻟﻄَّﻌﺎﻡ؛
ﻓﻜﻤﺎ ﺃﻥَّ ﺍﻟﻄَّﻌﺎﻡ ﻭﺍﻟﺸَّﺮﺍﺏ ﻳﻘﻄﻌﻪ ﻭﻳﻔﺴﺪﻩ، ﻓﻬﻜﺬﺍ ﺍﻵﺛﺎﻡ ﺗﻘﻄﻊ ﺛﻮﺍﺑَﻪ، ﻭﺗﻔﺴﺪُ ﺛﻤﺮﺗَﻪ، ﻓﺘُﺼَﻴِّﺮﻩ ﺑﻤﻨﺰﻟﺔ ﻣﻦ ﻟﻢ ﻳﺼُﻢ

Karena sejatinya puasa adalah puasanya anggota tubuh dari perbuatan-perbuatan dosa, juga puasanya perut dari minum dan makan. Maka sebagaimana makan dan minum memutus dan merusak puasa, begitu pula dengan dosa yang memutus pahala, dan merusak buah (tujuan) dari puasa, hal-hal inilah yang mengubah kedudukan orang yang berpuasa menjadi seperti orang yang tidak berpuasa”.
[ 📚 Al-Wābil ash-Shayyib Hal: 31-32 ]

•┈┈┈┈•✿❁✿•┈┈┈┈•

Yang Terbaik Dari Orang Berpuasa

Al-Imam Ibnul Qayyim Rahimahullah berkata,

فأفضل الصائمين أكثرهــم ذكــراً لله عز وجل في صومهم

“Orang berpuasa yang terbaik ialah yang paling banyak dzikirnya kepada Allah selama berpuasa.”
[ 📒 Al-Wabil ash-Shayyib Hal: 153 ]

Al-Imam Ibnul Qayyim Rahimahullah juga berkata,

أنفــع ‎الدعـــاء : طلــب العـــون على مرضاته

“Do’a yang paling bermanfaat adalah yang berisi permohonan agar ditolong untuk meraih ridha-Nya.”

Kemudian ia berkata,

قال شيخ الإسلام إبن تيمـية رحمــه الله : تأملـت أنفـــع الدعــاء ، فإذا هـو ســؤال العـون على مرضــاته ،ثم رأيته في ‎الفاتحـة في :
( إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ )

“Syaikhul Islam Ibnu Taymiyah Rahimahullah berkata:
‘Saya meneliti tentang do'a apa yang paling bermanfaat, ternyata do'a itu adalah permohonan agar ditolong untuk meraih ridha-Nya, kemudian saya menganggap doa tersebut adalah yang terdapat dalam surat al-Fatihah, yaitu
yang artinya “Hanya kepada-Mu kami beribadah, dan hanya kepada-Mu kami memohon pertolongan”
[ 📒 Madarijus Salikin (1/75-78) ]

  • Bersambung In syaa Allah

Dialih bahasakan oleh :
🖊️ Brave Ummu Abdirahman

Dimuroja’ah oleh :
✒️ @abinyasalma

ℳـ₰✍
​✿❁࿐❁✿​
@alwasathiyah


👥 Al-Wasathiyah Wal-I’tidāl
✉ TG :  https://bit.ly/alwasathiyah
🌐 Blog : alwasathiyah.com
‌🇫 FB : fb.com/wasathiyah
📹 Youtube : http://bit.ly/abusalmatube
📷 IG : instagram.com/alwasathiyah
🔊 Mixlr : mixlr.com/abusalmamuhammad

📎 Sumber : 
Booklet : Kompilasi Faidah Ramadhan 1439 H – Grup AWWI

🔗 Silahkan disebarluaskan untuk menambah manfaat, dengan tetap menyertakan sumber.