Q&A : TATA CARA SHOLAT BERJAMAAH LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN

๐Ÿ‡นโ€Œ๐Ÿ‡ทโ€Œ๐Ÿ‡ฆโ€Œ๐Ÿ‡ณโ€Œ๐Ÿ‡ธโ€Œ๐Ÿ‡ฐโ€Œ๐Ÿ‡ทโ€Œ๐Ÿ‡ฎโ€Œ๐Ÿ‡ต

โ•”โ•โ•โ•โ•โ•โ•โ•โ•โ•โ•โ•โ•โ•—
TANYA JAWAB #AUDIO๐ŸŽ™
โ•šโ•โ•โ•โ•โ•โ•โ•โ•โ•โ•โ•โ•โ•

TATA CARA SHOLAT BERJAMAAH LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN

๐Ÿ“ PERTANYAAN :

ุงูŽู„ุณู‘ูŽู€ู„ูŽุงู…ู ุนูŽู„ูŽู€ูŠู’ูƒูู…ู’ ูˆูŽุฑูŽุญู’ู€ู…ูŽุฉู ุงู„ู„ู‘ูฐู‡ู ูˆุจูŽู€ุฑูŽูƒูŽุงุชูู€ู‘ู‡ู

๐Ÿ”นApakah dalam tata cara sholat berjamaah bagi perempuan dan laki-laki itu berbeda? Jika berbeda mohon penjelasannya Ustadz.

๐Ÿ”นApakah merapatkan shaf hanya untuk laki laki?
Karena ketika sholat berjamaah banyak sekali perempuan yang enggan merapatkan shafnya

ุฌุฒุงูƒ ุงู„ู„ู‡ ุฎูŠุฑุง

โž– โž–โž–โž–โž–โž–โž–

๐Ÿ“š JAWABAN :

ูˆุนู„ูŠูƒู… ุงู„ุณู„ุงู… ูˆุฑุญู…ุฉ ุงู„ู„ู‡ ูˆุจุฑูƒุงุชู‡

โœ’ Tidak ada perbedaan dalam tata cara sholat berjama’ah bagi perempuan dan laki-laki.
Dari Malik bin Huwairits berkata, Nabi ุตูŽู„ูŽู‘ู‰ ุงู„ู„ู‘ูฐู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ูŽู‘ู…ูŽ bersabda,

ยซุตูŽู„ู‘ููˆุง ูƒูŽู…ุง ุฑูŽุฃูŽูŠู’ุชูู…ููˆู’ู†ููŠู’ ุฃูุตูŽู„ู‘ููŠยป

Shalatlah kalian sebagaimana aku shalat” [ HR. Bukhari (1/157) ]

Itu berlaku umum mencakup laki-laki dan perempuan. Dengan demikian tidak ada bedanya laki-laki dan perempuan di dalam sifat sholat.
Jika ada yang mengatakan ada perbedaan maka harus mendatangkan dalilnya.

โœ’ Tidak benar jika dikatakan merapatkan sholat hanya berlaku untuk laki-laki saja, wanitapun juga harus merapatkan shafnya. Karena jika Nabi ุตูŽู„ูŽู‘ู‰ ุงู„ู„ู‘ูฐู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ูŽู‘ู…ูŽ memberikan perintah yang bersifat umum, maka itu mencakup laki-laki dan wanita, tidak ada bedanya.

โœ’ Ketika sholat berjama’ah memang banyak ditemui banyak sekali perempuan -termasuk juga kaum pria- yang enggan merapatkan shafnya, ini adalah suatu sikap yang tidak benar.
Kewajiban merapatkan shaf itu merupakan kewajiban untuk orang-orang yang sholat berjama’ah baik laki-laki maupun perempuan. Dengan demikian perempuan pun wajib merapatkan shafnya.

Jika mereka tidak mau merapatkan shafnya dan kita sudah mengingatkan serta sudah berusaha merapatkan tetapi mereka malah menjauh, maka kewajiban kita sudah selesai.

Kewajiban kita hanya menyampaikan. Jika diterima Alhamdulillah, jika tidak, selesai tanggung jawab kita. Yang berdosa adalah mereka karena telah menyelisihi perintah Rasulullah ุตูŽู„ูŽู‘ู‰ ุงู„ู„ู‘ูฐู‡ู ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ูˆูŽุณูŽู„ูŽู‘ู…ูŽ untuk merapatkan shaf dan barisan ketika sholat.

ูˆุงู„ู„ู‡ ุฃุนู„ู…ู ุจุงู„ู€ุตู€ูˆุงุจ

โ€ขโ€ขโ€ข โ•โ•โ•โ•โ• โ€ขโ€ขโ€ข โ•โ•โ•โ•โ• โ€ขโ€ขโ€ข
Dijawab oleh :
๐ŸŽ™ Ustadz Abu Salma
Muhammad ุญูุธู‡ ุงู„ู„ู‡ ุชุนุงู„ู‰

Ditranskrip oleh :
โœ’ Tim Transkrip Al-Wasathiyah
โ€ขโ€ขโ€ข โ•โ•โ•โ•โ• โ€ขโ€ขโ€ข โ•โ•โ•โ•โ• โ€ขโ€ขโ€ข

๐Ÿ‘ฅ WAG Al-Wasathiyah Wal-I’tidฤl
โœ‰ TG : https://bit.ly/alwasathiyah
๐ŸŒ Blog : alwasathiyah.com
โ€Œ๐Ÿ‡ซ FB : fb.com/wasathiyah
๐Ÿ“น Youtube : http://bit.ly/abusalmatube
๐Ÿ“ท IG : instagram.com/alwasathiyah
๐Ÿ”Š Mixlr : mixlr.com/abusalmamuhammad

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.